XLSMART Ambisi Raih Pendapatan Hingga 45,8 Triliun Rupiah

Scroll Untuk Lanjut Membaca


Bangjo.co.id

PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk secara resmi mengawali petualangan barunya di tengah revolusi digital Indonesia. Ini sekaligus menyertakan penyelesaian akuisisi bisnis dari PT XLAxiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, serta PT Smart Telecom. Hal ini bertujuan untuk dapat memberikan pelayanan yang handal, merata, transformatif, dan tentunya fokus pada kebutuhan konsumen.

Rajeev Sethi, Presiden Direktur sekaligus CEO dari XLSMART, bertekad meredefinisi konsep koneksi, mengakselerasi pembaruan teknologi, serta memperbaiki layanan kepada para konsumen di Tanah Air. Tujuannya adalah menjembatani semua lapisan masyarakat demi mencapai gaya hidup yang lebih berkualitas.

“Kami menggabungkan kemampuan yang saling melengkapi antara XL Axiata dan Smartfren dalam satu naungan kepemimpinan dan visi bersama untuk menjadi pelopor percepatan transformasi digital di Indonesia,” jelas Rajeev saat berada di Hutan Kota By Plataran pada hari Kamis (17/4).

XL SMART akan tetap menjalankan brand utama mereka untuk merespons permintaan konsumen telepon genggam dan internet rumahan lewat XL, AXIS, dan Smartfren. Serupa halnya bagi para pemilik bisnis mikro, kecil, dan menengah (UMKM), beserta perusahaan-perusahaan lain melalui XLSMART for Business. Pada waktu bersamaan, mereka juga berkomitmen untuk menyempurnakan mutu servis, membesarkan jangkauannya, serta mendatangkan interaksi digital yang semakin pintar dan tersinkronisasi dengan baik.

“Lebih dari 94,5 juta pelanggan membuat setiap koneksi menjadi penting. Hal ini tidak hanya mengenai penyatuan bisnis saja. Melainkan merupakan langkah besar bagi ekosistem digital di Indonesia,” katanya.

Merger tersebut menghasilkan pangsa pasar XLSMART sekitar 25%. Proyeksinya, pendapatan akan mencapai angka Rp 45,8 triliun dengan jumlah pelanggan melebihi 94,5 juta. Lebih lanjut, hal ini menjamin bahwa semua warga negara Indonesia dapat merasakan manfaat teknologi, jaringan, serta layanan berkualitas secara mendalam. Seperti diungkapkan oleh Rajeev, “Prioritas utama kita tak berubah dan sangat sederhana: selalu fokus pada kebutuhan konsumen.”