PR JABAR
– Kabupaten Klaten di Jawa Tengah saat ini semakin diakui sebagai tujuan wisata dalam negeri. Dahulunya terkenal karena peranannya sebagai pusat pertanian dan sumber air panas, sekarang Klaten telah tumbuh menjadi area pariwisata yang menyajikan bermacam-macam aktivitas mulai dari eksplorasi alam, pendidikan, sampai warisan budaya.
Dengan bertambahnya antusiasme para pelancong, berbagai lokasi di Klaten sedang menjalani pembaruan yang signifikan. Akibatnya, area-area tersebut saat ini seringkali dipadati pengunjung dan menjadi topik pembicaraan dalam jaringan sosial.
Berikut adalah beberapa tempat wisata paling digemari di Klaten pada tahun 2025 yang dapat dimasukkan ke dalam agenda perjalanan Anda.
1. Sumber Air Cokro (SAC)
Objek Wisma Mata Air Cokro atau disingkat OMAC merupakan versi diperbarui dari Umbul Cokro yang sekarang ini telah terorganisir secara lebih moderen. Berada di wilayah Kecamatan Tulung, OMAC memiliki fasilitas seperti kolam renang, perosotan air, serta zona bermain untuk anak-anak.
Keunggulannya mayoritas berada pada ketulusan airnya, yang amat sesuai untuk foto bawah air. Banyak sekali video populer di TikTok serta gambar di Instagram yang direkam di tempat ini.
Harga tiketnya sangat bersahabat di kantong, hanya sekitar Rp10.000 per orang. Lokasi ini banyak disukai oleh keluarga serta remaja yang mencari tempat untuk berenang tanpa perlu jauh-jauh meninggalkan keramaian kota.
2. Deles Indah
Terletak di sisi timur Gunung Merapi, Deles Indah menghadirkan atmosfer pegunungan yang sejuk dan damai. Sesudah direnovasi pada awal tahun 2025, tempat wisata ini akan memberikan kesempatan untuk ber-glamping, menjelajahi rute hiking yang mudah, serta memandangi puncak Merapi secara langsung.
Banyak wisatawan berkunjung untuk menyaksikan fajar terbit dan merekam momen tenda kemah mereka di balut pemandangan alam yang memukau. Rute menuju tempat ini telah cukup mudah ditempuh, dan ada berbagai fasilitas publik termasuk tempat berteduh, zona perapian outdoor, serta kedai mini yang menawarkan hidangan setempat.
3. Agrowisata Gondang Winangoen
Untuk para pecinta wisata pendidikan dan sejarah, Agrowisata Gondang Winangoen dapat menjadi opsi yang sangat menarik. Terletak pada area mantan pabrik gula bersejarah dari zaman kolonial Belanda, lokasi tersebut saat ini telah dirubah menjadi tujuan pariwisata yang menyatukan pembelajaran, warisan historis, serta keindahan arsitektur kuno.
Para pengunjung dapat ikut dalam tur pabrik, mempelajari cara produksi gula, serta menemukan tempat-tempat fotogenik dengan latar gedung-gedung tua berciri kolonial. Lokasi ini sangat disukai oleh para pencipta konten yang ingin mendapatkan nuansa unik dan tidak mainstream.
4. Umbul Sigedang–Kapilaler
Kolam Alam Umbul Sigedang serta Kapilaler di Desa Ponggok merupakan dua tempat renang yang bersebelahan, dikenal atas kerapian airnya dan adanya ikan-ikan halus yang mudah bergaul. Aktivitas berenang di area ini menciptakan perasaan seolah menjadi bagian dari lingkungan natural antara padangan luas.
Tempat ini juga populer untuk foto bawah air. Tiket masuk relatif murah, berkisar antara Rp5.000 hingga Rp10.000, sudah termasuk akses ke dua kolam dan fasilitas umum seperti ruang ganti dan area istirahat.
5. Umbul Ponggok
Sebagai salah satu ikon wisata Klaten, Umbul Ponggok tetap menjadi primadona wisata air. Kolam alami ini menawarkan pengalaman snorkeling dengan berbagai properti unik seperti sepeda, motor antik, bahkan properti bertema film.
Kehadiran air yang bersih, lantai kolam pasir, serta ikan-iakan yang tuliak menjadikan lokasi ini ideal bagi pendatang baru yang sedang mempelajari teknik menyelam. Harga tiket masuk berkisar antara Rp 10.000 sampai dengan Rp 15.000, lengkap dengan pilihan penyewaan peralatan snorkeling dan diving.
Waktu buka Umbul Ponggok adalah dari jam 08.00 sampai dengan 17.00 WIB tiap harinya.
6. Gondola Girpasang
Bagi Anda yang menginginkan petualangan wisata seru, Gondola Girpasang di Desa Tegalmulyo dapat menjadi pilihan. Tempat ini menyajikan perjalanan melewati jurang menggunakan gondola khas serta berjalan di atas jembatan gantung selama 120 meter.
Keindahan pemandangan gunung dan lembah berwarna hijau yang dapat dinikmati melalui gondola merupakan atraksi primanya. Wisatawan banyak merekam moment tersebut dalam format video yang sering kali menjadi tren di platform TikTok. Di samping itu, wilayah ini juga menawarkan zona relaksasi serta tempat untuk selfiemode.
7. Candi Prambanan serta Candi Plaosan
Kedua situs sejarah ini terus menarik banyak pengunjung yang tertarik pada budaya di Klaten. Candi Prambanan, yang merupakan bagian dari Warisan Dunia UNESCO, serta Candi Plaosan dengan desainnya yang khas seringkali dipilih untuk menggelar acara budaya, pesta festival, bahkan sesi pemotretan pra-pernikahan.
Para pengunjung dapat merasakan atraksi bersejarah, mempelajari warisan agama Hindu dan Buddha di pulau Jawa, sambil menikmati ketenangan yang disuguhkan oleh keduanya area pura ini.
8. Rowo Jombor
Rowo Jombor merupakan sebuah danau alami yang dikenal luas sebagai destinasi pariwisata makanan di atas air. Rangkaian warung apung yang menawarkan hidangan khas Klaten, antara lain ikan bakar serta berbagai macam produk dari perairan tawar, menjadikan atraksi primer bagi para pengunjung.
Lanskap senja yang memukau dari atap warung apung telah menjadi incaran banyak tamu. Banyak juga yang berkunjung dengan tujuan sekadar beristirahat dan merasakan kedamaian, sehingga membuat Rowo Jombor sangat ideal sebagai destinasi penyembuh di hari Minggu.
Di tahun 2025, Klaten menjadi tujuan wisata lengkap dengan pertumbuhan yang cepat. Mulai dari atraksi air khas, aktivitas glamping, tur sejarah, sampai hidangan apung, semua dapat ditemukan dan dinikmati di satu wilayah ini.
Dengan biaya tiket yang murah dan ketersediaan akses yang meningkat, Klaten merupakan opsi ideal untuk perjalanan pendek dengan keluarga, sahabat, atau pun bagi para pelancong tunggal yang berminat menjelajahi pesona Jawa Tengah.
