Bangjo.co.id
–
Perut panas
merupakan salah satu tanda biasa yang dihadapi oleh orang dengan masalah asam lambung.
Keadaan tersebut muncul ketika cairan asam dari lambung merambati area esofagus atau disebabkan oleh peradangan di bagian lambung.
Apabila tidak diatasi, sensasi hangat ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan yang mempengaruhi rutinitas harian.
Oleh karena itu, rasa hangat pada perut yang disebabkan oleh keasaman lambung harus segera ditangani.
Mari kita bahas cara melakukannya! Simak petunjuk berikut ini ya!
Bagaimana Mengendalikan Keadaan Perut Panas yang Disebabkan oleh Asam Lambung
Berdasarkan informasi dari sejumlah referensi, berikut adalah beberapa metode yang dapat digunakan untuk menangani masalah perut terbakar disebabkan oleh kelebihan asam lambung.
1. Mengonsumsi makanan yang meredam ketidaknyamanan pada perut
Pilihlah makanan yang lunak dan tak memicu penghasilan asam pada perut, misalnya bubur ataupun nasi putih, buah-buahan yang sudah masak seperti pisang dan apel, bersama dengan roti panggang.
oatmeal
.
Foods ini bisa mengurangi keasaman pada lambung serta meringankan sensasi terbakar di perut.
2. Minum air hangat
Air panas bermanfaat untuk meredakan jaringan dalam perut dan mengurangi sensasi kepanasan. Sebaiknya hindari konsumsi minuman yang sangat sejuk ataupun bersifat stimulan seperti kopi atau teh, karena bisa menyebabkan kondisi menjadi lebih buruk.
3. Jauhi makanan yang memicu peningkatan keasaman pada lambung
Berkuranglah atau hindarilah konsumsi makanan yang bisa meningkatkan produksi asam di perut, misalnya hidangan pedas, makanan dengan lemak jenuh tinggi, buah-buahan asam seperti tomat dan jeruk, serta minuman berkarbonasi.
Menyingkirkan makanan tersebut bisa menghentikan perkembangan gejala perut panas yang lebih buruk.
4. Gunakan bahan alami
Berikut beberapa bahan natural yang bisa mengurangi rasa tidak nyaman pada perut karena masalah keasaman:
– Jahe: Terkenal karena khasiatnya dalam mengurangi inflamasi, jahe dapat dikonsumsi sebagai wedang panas yang membantu meredakan gangguan pada perut.
– Madu: Aduk madu bersama air panas agar dapat menutrisi lapisan perut dan meminimalkan rasa tidak nyaman akibat iritasi.
– Daun lidah buaya: Minuman dari jus daun lidah buaya dapat menolong dalam pengurangan inflamasi di lambung serta meringankan sensasi kepanasan.
5. Jauhi tiduran langsung sesudah makan
Berbaring sesudah makan bisa memperburuk kondisi asam lambung. Tunggulah paling tidak 2-3 jam setelah menyantap untuk kemudian berbaring atau tertidur.
Apabila memerlukan istirahat,gunakan bantal berukuran lebih tinggi agar dapat menghindari masalah asam lambung yang meluap.
6. Kelola stres
Ketegangan bisa memperbanyak sekretasikan cairan asam di perut.
Coba lakukan metode relaksasi seperti yoga, meditasi, ataupun berlatih bernapas guna mempertahankan stabilitas emosional serta menekan timbulnya gejala-gejalanya.
Menangani masalah kepanasan di perut yang disebabkan oleh asam lambung bisa dilakukan dengan mengombinasikan penyesuaian pada pola makan, menggunakan bahan-bahan alami, serta merawat gaya hidup secara keseluruhan.
Bila tanda-tandanya masih bertahan atau justru semakin parah, langsung berkonsultasilah dengan dokter guna mendapat perawatan tambahan.
Dengan menerapkan tindakan preventif yang sesuai, sensasi kepanasan di perut bisa dikurangi dan kondisi kesehatan lambung tetap terpelihara.