Scroll Untuk Lanjut Membaca

 

 

Kediri,bangjo.co.id Kondisi jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri dengan Kecamatan Kepung yang melintasi jalur brumbung kini kian memprihatinkan. Jalan tersebut mengalami kerusakan parah dan bergelombang di sejumlah titik, menyebabkan keresahan di kalangan warga dan pengguna jalan yang melintas setiap hari.

 

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa sebagian besar permukaan jalan dipenuhi lubang besar, retakan, dan bergelombang yang cukup membahayakan, terutama saat hujan turun. Banyak pengendara sepeda motor yang terpaksa melambatkan laju kendaraannya, bahkan tak jarang harus turun dari kendaraan untuk menghindari jatuh akibat kondisi jalan yang licin dan tidak rata.

 

Menurut pengakuan warga setempat, kerusakan jalan ini sudah berlangsung cukup lama dan semakin memburuk dalam beberapa bulan terakhir. Mereka mengaku sudah beberapa kali melaporkan hal ini kepada pihak terkait, namun hingga kini belum ada perbaikan yang dilakukan.

 

“Setiap hari kami lewat sini, tapi kondisinya makin parah. Kalau malam hari apalagi, gelap dan berbahaya. Banyak yang jatuh karena lubang tidak terlihat,” ungkap Budi, seorang warga Dusun Jombok yang kerap melintasi jalur tersebut.

 

Jalan alternatif ini sebenarnya menjadi jalur penting bagi masyarakat untuk mempercepat akses antara Kandangan dan Kepung, terutama untuk menghindari kemacetan di jalur utama. Namun, kerusakan yang tak kunjung diperbaiki justru membuat jalur ini menjadi sumber kecelakaan dan kerugian bagi warga.

 

Masyarakat berharap pemerintah daerah segera turun tangan dan melakukan perbaikan secepat mungkin. Mereka menilai, jika terus dibiarkan, bukan hanya membahayakan keselamatan, tapi juga berdampak pada perekonomian warga yang bergantung pada kelancaran transportasi di jalur tersebut.

 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kediri terkait rencana perbaikan jalan tersebut.(Djoko)