Scroll Untuk Lanjut Membaca

 

JOMBANG,bangjo.co.id – Pondok Pesantren (PP) Himatul Qur’an Jogoroto menggelar istighosah dan doa bersama demi keselamatan bangsa dan negara, Rabu (2/9) siang. Kegiatan ini diikuti lebih dari 800 santri penghafal Al-Qur’an serta sejumlah tokoh penting di Kecamatan Jogoroto.

 

Acara yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), antara lain Kapolsek Jogoroto, Danramil Jogoroto, Camat Jogoroto yang diwakili Sekretaris Camat (Sekcam), tokoh agama, tokoh adat, serta pendiri pondok pesantren di wilayah Jogoroto.

Dalam sambutannya, pengasuh ponpes Himatul Qur’an Kh. Ainul Yaqin menegaskan bahwa istighosah ini menjadi ikhtiar spiritual untuk memohon perlindungan Allah agar Indonesia tetap aman, damai, dan terhindar dari perpecahan.

 

“Keselamatan bangsa adalah rahmat Allah. Kami berdoa dengan kemujizatan Al-Qur’an agar negeri ini dijaga dari segala konspirasi yang ingin memecah belah persatuan,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kapolsek Jogoroto AKP. Muhammad Djulan S.H menyampaikan, bahwa kondisi Indonesia secara umum tetap baik, meskipun ada oknum-oknum yang berusaha memanfaatkan situasi untuk kepentingan tertentu.

 

“Indonesia ini baik-baik saja. Yang membuat gaduh hanyalah oknum. Maka kita perlu bersatu menjaga keamanan dan tidak mudah terprovokasi,” tegasnya.

 

Istighosah ini sekaligus menjadi pengingat pentingnya peran generasi muda dalam menjaga keutuhan NKRI di tengah tantangan zaman. Kegiatan ditutup dengan doa bersama agar bangsa Indonesia selalu berada dalam lindungan Allah.(*)