Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > .
Bangjo.co.id – Apa itu bursitis? Bursitis adalah peradangan atau pembengkakan yang terjadi pada bursa atau kantong cairan di bersahabat sendi. Bursa terletak di bawah kulit dan biasanya ada di atas sendi, yang berfungsi selaku ganjal di antara tulang dan tendon. Bantalan ini berguna agar sendi, tulang dan otot tidak bergesekan antara satu dengan yang lain saat melaksanakan gerakan.
Penyebab Bursitis
Faktor yang paling sering menimbulkan terjadinya bursitis yaitu cedera akibat gerakan berulang pada otot, sendi, dan tendon di sekeliling bursa. Misalnya berulang kali menekuk dan meluruskan siku, mengangkat beban yang berisiko pada bahu, berjalan atau berlari secara berlebihan yang berisiko pada pergelangan kaki, dan menyandarkan lutut atau siku pada permukaan yang keras.
Berikut ialah penyebab penyakit bursitis yang lain yang mesti Anda identifikasi, di antaranya:
1. Cedera
Selain gerakan berulang, bursitis adalah penyakit yang bisa muncul jika Anda mengalami cedera atau mengalami benturan. Ketika bursa mengalami cedera, maka jaringan di dalamnya berisiko mengalami iritasi yang berlanjut pada peradangan dan pembengkakan.
2. Infeksi kuman
Bursa juga dapat mengalami peradangan akhir infeksi kuman. Kondisi ini biasanya terjadi pada orang-orang yang sistem kekebalan tubuhnya rendah, contohnya balasan kecanduan minuman beralkohol, penyakit HIV atau AIDS, gangguan ginjal, diabetes, dan imbas samping kemoterapi.
Bursitis yang disebabkan oleh basil disebut selaku bursitis septik. Selain rasa sakit, penderita gejala bursitis septik akan mengalami tanda-tanda suplemen berupa kerusakan kulit di area yang mengalami peradangan, selulitis atau infeksi pada lapisan kulit dalam, demam tinggi sampai menggigil.
3. Komplikasi penyakit
Selain cedera dan infeksi kuman, bursitis yakni penyakit yang bisa muncul selaku komplikasi dari suatu penyakit, misalnya rheumatoid arthritis atau radang lapisan sendi akibat tata cara kekebalan tubuh yang keliru, penyakit asam urat, ankylosing spondylitis atau radang sendi jangka panjang pada kepingan tulang belakang, dan scleroderma.
Selain beberapa hal di atas, penyakit bursitis bisa juga disebabkan oleh asam urat yang tinggi, rheumatoid arthritis, lupus eritematosus, spondilitis dan obesitas.
Gejala Bursitis
Gejala dari bursitis yang utama yakni menyebabkan pembengkakan sendi. Setelah itu muncul rasa sakit bila digerakkan, muncul warna kemerahan, terasa kaku pada bagian sendi, dan juga serpihan yang terkena akan susah bergerak. Kadang-kadang penyakit bursitis juga diikuti dengan panas tubuh yang memperlihatkan tanda dari inflamasi yang sedang berlangsung.
Selain itu, bursitis juga mampu menjadikan gejala nyeri dan kaku. Penyakit bursitis mampu terjadi di seluruh serpihan tubuh. Namun, biasanya bursitis ialah penyakit yang sering terjadi di sendi yang sering digerakkan, seperti lutut, pundak, pinggul dan siku.
Diagnosis Bursisits
Jika Anda mengalami tanda-tanda bursitis diikuti demam atau mengalami gejala bursitis yang tidak kunjung reda dalam waktu dua minggu, maka diusulkan untuk menemui dokter.
Biasanya, bursitis dapat didiagnosis dengan mudah oleh dokter melalui pemeriksaan biasa pada bagian luar tubuh yang mengalami sakit dengan disokong oleh keterangan pasien seputar gejala yang dinikmati dan penyebab atau apa pun aktivitas mereka yang berhubungan dengan gejala.
Jika pasien mengalami demam, dokter kemungkinan akan mengambil sampel cairan dari bursa dan diteliti di laboratorium untuk mengetahui apakah penyakit bursitis disebabkan oleh infeksi bakteri atau komplikasi asam urat. Prosedur pengambilan cairan ini disebut aspirasi.
Jika gejala tidak kunjung sembuh sehabis dokter menunjukkan obat, biasanya dokter akan menduga adanya kondisi lain selain bursitis yang menimbulkan gejala tersebut. Diagnosis untuk menyortir kondisi yang lain ini bisa lewat pemindaian MRI untuk mendeteksi adanya robekan tendon dan tes darah untuk mendeteksi penyakit seperti rheumatoid arthritis.
Pengobatan Bursitis
Pada tahap permulaan terjadi, penyakit bursitis mampu diobati dengan beristirahat, kompres dengan es selama 10 menit, dan juga mengoptimalkan cuilan yang terkena lebih tinggi dari posisi dada. Jika sudah lanjut, maka diperlukan obat-obat untuk penghilang rasa sakit dan juga antibiotik untuk menghalangi risiko infeksi yang hendak timbul dari bursitis.
Berikut adalah beberapa langkah sederhana yang bisa dijalankan untuk meredakan bursitis ialah:
- Tempelkan kantung es pada area bursitis selama beberapa menit. Lakukan cara ini setiap beberapa jam sekali.
- Jika penyakit bursitis berada di area lutut, pinggul atau pergelangan kaki, usahakan untuk tidak bangun terlalu lama.
- Saat tidur, topang bagian tubuh yang terkena penyakit bursitis dengan bantalan guna meminimalkan peradangan. Hindari juga tidur dengan posisi yang langsung mengenai belahan yang sakit
- Guna mencegah keadaan semakin parah, Anda bisa memakai pelindung sendi.
Perlu Anda ketahui, jika penyakit bursitis sudah parah, maka tindakan penyedotan cairan bursa diperlukan yaitu dengan operasi yang dilaksanakan oleh dokter. Selain penyedotan, beberapa tindakan lain yang bisa dilaksanakan dokter, di antaranya:
1. Suntikan obat kortikosteroid
Obat kortikosteroid biasanya diberikan kalau penyakit bursitis tidak mampu lagi ditangani dengan pengobatan biasa. Perlu dimengerti, metode ini tidak bisa diterapkan pada perkara bursitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan masalah bursitis septik.
2. Operasi pengangkatan bursa
Operasi bursitis atau prosedur bedah ini biasanya dilaksanakan pada bursitis septik yang tidak mempan setelah mendapatkan pengobatan antibiotik.
Hal penting lainnya yang tidak boleh dilewatkan dalam menanggulangi bursitis adalah melaksanakan pencegahan. Langkah pencegahan yang mampu dilakukan ialah memakai pelindung pada area persendian di saat sedang melaksanakan banyak acara.
Jangan lupa, di saat Anda melakukan acara yang repetitif di persendian, istirahat secara terjadwal sungguh diperlukan. Selain itu, tentukan sebelum berolahraga Anda melakukan pemanasan dan peregangan setidaknya selama beberapa menit serta jaga berat tubuh tetap ideal.
Selain sebagai media isu kesehatan, kami juga mengembangkan postingan terkait bisnis.
Artikel bisnis dan investasi