Bangjo.co.id
– Kecelakaan fatal terjadi di area Kulon Progo, Yogyakarta pada hari kamis waktu itu saat siang.
Kejadian tragis tersebut terjadi antara sepeda motor dan bus.
Kejadian tragis itu menyebabkan seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia.
Bencana kecelakaan adalah sebuah peristiwa yang ditakuti oleh setiap orang.
Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.
Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.
Warga dari Rembang, Jawa Tengah, telah meninggal setelah ditabrak oleh sebuah bus antar kota antar provinsi di jalanan nasional Wates-Purworejo yang berada dalam kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo.
Kejadian tersebut berlangsung pada hari Kamis (17/04/2025) di waktu sorehari.
Ipda Tanto Kurniawan, Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, menyebutkan bahwa orang yang dimaksud memiliki inisial RA (19) sebagai warganya.
Di saat tersebut, dia sedang dikendarai oleh JB (32), seorang laki-laki berasal dari Magetan, Jawa Timur (Jatim).
“JB pada waktu itu sedang menunggangi sepeda motor dengan nomor pelat AG 6044 VBT sembari membawa RA,” jelas Tanto dalam keterangannya.
Pada sekitar pukul 10:45 Waktu Indonesia Bagian Tengah, JB dan RA tengah bergerak di Jalanan Nasional Wates-Purworejo dariarah Barat menuju Timur.
Tapi tiba-tiba saja JB kehilangan kontrol atas motornya tersebut.
Menurut Tanto, motor JB oleng ke kiri hingga keluar ke badan jalan dan menabrak pohon di pinggir jalan.
Baik JB maupun RA kemudian terpental ke kanan, masuk ke badan jalan.
“Pada saat itu, sebuah bus AKAP berplat nomor AA 7511 OD tiba-tiba hadir dan dikemudikan oleh B (44), seorang laki-laki berasal dari Banyumas, Jawa Tengah,” jelasnya.
Bus yang dikemudikan oleh B juga tidak berhasil menghindar.
Sehingga, RA yang sedang berdiri di tengah jalan ditabrak bus dan meninggal seketika di tempat akibar dari cedera parah yang dideritanya.
JB menderita cedera berat dan perlu segera dibawa ke RSUD Wates.
Jasad RA pun diantarkan ke RSUD Wates guna mendapatkan perawatan tambahan.
“B dan para penumpang bus berhasil selamat tanpa cidera setelah insiden itu,” ujar Tanto.
Bus dan motor yang terlibat kecelakaan (laka) mengalami sejumlah kerusakan akibat kejadian tersebut.
Nilai kerugiannya ditaksir mencapai Rp500 ribu.
Tanto menyebutkan bahwa kecelakaan itu langsung diurus oleh Satuan Lalulintas Polres Kulon Progo.
Tindakan penanganan sudah dikerjakan oleh petugas di tempat kejadiannya.
“Sementara itu, sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan pun telah disita untuk dilakukan pemeriksaan tambahan,” katanya.
10 Tips untuk Mencegah Kecelakaan saat Menyetir
Paling tidak terdapat 10 metode untuk mencegah dan menangani resiko kecelakaan lalu lintas.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Mengamati dengan cermat ke masa depan, memperhatikan ancaman potensial apa saja yang mungkin terjadi di jalanan.
4. Biasakan untuk tetap pada jalurnya sendiri. Hindari pergantian jalur yang tidak perlu.
5. Waspadai para pengendara yang gemar mengganti jalur. Segeralah menjaga jarak dengan pemilik perilaku tersebut.
6. Mengatasi area buta pada mobil.
7. Periksa dengan cermat tiap pertigaan, gang, serta lorong-lorong tersebut. Turunkan kecepatan kendaraan Anda guna mengamati dan menentukan apakah kondisinya aman untuk dilalui atau sebaiknya dihindari.
8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.
9. Jangan lawan arus.
10. Kendalikan kendaraan dengan memperhatikan keadaan jalanan serta keselamatan diri Anda.
(TribunJogja.com)
Baca Berita Tribun Manado di
Google News
Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
WA Bangjo.co.id:
KLIK
Tayang di
TribunJogja.com