Scroll Untuk Lanjut Membaca

 

KEDIRI, bangjo.co.id- Sebuah penemuan menarik terjadi di Dusun Tondowongso, Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Pada Jumat (20/6/2025) pukul 15.30 WIB.

Seorang sopir traktor bernama Erfan menemukan sebuah obyek diduga cagar budaya (ODCB) berbentuk arca/patung di lahan tegal milik Samiran.

Menurut kronologi penemuan, Erfan saat mengerjakan lahan tegal milik Samiran menemukan sebuah batu besar, tapi Erfan tidak meneliti batu tersebut karena marasa tidak enak badan selesai membajak lahan tersebut.

” saat saya membajak lahan saya menemukan batu besar yang bentuknya mirip patung,tapi saya buru-buru pulang karena merasa tidak enak badan” ,terang Erfan.

Setelah Tiga hari kemudian, Erfan kembali ke lahan tegal milik Samiran dan meminta tolong Tarmuji pemilik warung dekat lahan untuk membantu mengecek batu besar yang dicurigai sebagai patung ODCB (Obyek Diduga Cagar Budaya) . Setelah dibalik dan dibersihkan, batu tersebut ternyata berbentuk patung/arca.

Arca/patung yang ditemukan memiliki ciri-ciri yang unik, yaitu berbentuk arca/patung dengan kepala yang patah/hilang sebagian, muka menghadap ke kiri, duduk bersila, dan memiliki empat tangan dengan posisi yang berbeda. Diduga, arca/patung ini adalah Arca Dewa Siwa bermuka 4 (Catur Muka).

ODCB ini telah diamankan oleh pihak JAKALA (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) Kabupaten Kediri di Balai Desa Gayam, dengan didampingi Kepala Desa beserta perangkat, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas Desa Gayam kecamatan Gurah Kediri.

Penemuan ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat Desa Gayam Kabupaten Kediri, karena dapat menjadi salah satu bukti sejarah dan kebudayaan yang berharga.

Di harapakan penemuan ini dapat menjadi awal bagi penelitian dan pelestarian cagar budaya di Kabupaten Kediri.