Sulawesi, salah satu pulau besar di Indonesia, tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya tetapi juga memiliki beragam minuman khas yang menarik perhatian wisatawan. Dari minuman tradisional hingga minuman segar, setiap daerah di Sulawesi memiliki ciri khas masing-masing. Minuman-minuman ini tidak hanya memberikan sensasi rasa yang unik, tetapi juga memiliki nilai budaya dan sejarah yang mendalam.
1. Sarabba: Minuman Tradisional Makassar yang Menghangatkan
Salah satu minuman khas Sulawesi yang terkenal adalah Sarabba, yang berasal dari Makassar. Minuman ini dibuat dari campuran jahe, gula merah, kuning telur, dan santan. Tambahannya seperti merica, pala, dan kayu manis memberikan aroma dan rasa yang khas. Sarabba tidak hanya enak, tetapi juga memiliki manfaat untuk menghangatkan tubuh, meningkatkan stamina, dan mencegah masuk angin. Jika kamu berkunjung ke Makassar, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi minuman ini.
2. Es Pallu Butung: Minuman Segar yang Menyegarkan
Es Pallu Butung atau dikenal juga sebagai es pisang ijo adalah minuman khas Makassar yang terkenal akan rasanya yang manis dan segar. Pisang kepok yang digunakan dalam penyajian ini dicampur dengan sirup cocopandan pink, susu kental manis, dan gilingan kelapa. Penampilannya yang hijau membuatnya sangat menarik. Minuman ini sering disajikan sebagai hidangan penutup setelah menikmati kuliner khas Sulawesi.
3. Ballo: Minuman Beralkohol dari Budaya Toraja
Ballo adalah minuman beralkohol yang berasal dari Sulawesi Selatan, khususnya dari budaya Toraja. Minuman ini dibuat dari getah pohon lontar yang difermentasi. Meskipun memiliki kadar alkohol sekitar 10%, Ballo memiliki rasa yang khas dan sering dikonsumsi dalam acara adat. Namun, bagi yang memeluk agama Islam, minuman ini tidak disarankan karena kandungan alkoholnya.
4. Juice Salak: Minuman Manis dari Sulawesi Tenggara
Juice Salak adalah minuman segar yang berasal dari Sulawesi Tenggara. Dibuat dari buah salak yang tumbuh di daerah tersebut, juice ini memiliki rasa manis dan segar. Minuman ini sangat cocok dinikmati saat cuaca panas. Banyak pengunjung yang menyebutnya sebagai “juice buton” karena populer di wilayah Buton.
5. Saguer: Minuman Beralkohol dari Minahasa
Saguer adalah minuman tradisional dari Minahasa, Sulawesi Utara. Nama saguer berasal dari kata “sagu” dan “aer” (air). Minuman ini dibuat dari buah aren yang difermentasi. Meskipun memiliki rasa yang segar, saguer memiliki kadar alkohol yang cukup tinggi, antara 50-70%. Oleh karena itu, minuman ini biasanya hanya diminum oleh non-Muslim.
6. Es Brenebon: Minuman Segar dari Manado
Es Brenebon atau es kacang merah adalah minuman khas Manado yang sering disajikan sebagai dessert setelah makan siang. Minuman ini dibuat dari kacang merah yang dicampur dengan gula, air, vanili, dan santan. Rasanya manis dan segar, serta mudah ditemukan di berbagai tempat makan di Manado.
7. Sirup Pisang Ambon dan Sirup Markisa
Sirup Pisang Ambon (DHT) dan Sirup Markisa adalah dua minuman yang sangat populer di Makassar. Sirup Pisang Ambon memiliki rasa manis dan kental, sementara Sirup Markisa memiliki cita rasa segar yang khas. Kedua minuman ini sering menjadi pilihan saat bulan Ramadhan atau sebagai camilan segar.
8. Minas: Minuman Khas Sinjai
Minas adalah minuman khas Sinjai, Sulawesi Selatan. Dibuat dari kombinasi tape singkong, susu, telur, air kelapa, madu, tuak, dan buah-buahan seperti durian. Minas memiliki rasa yang hangat dan bisa menjadi alternatif minuman beralkohol.
9. Es Kelacin: Minuman Segar dari Sulawesi Barat
Es Kelacin adalah minuman segar yang berasal dari Sulawesi Barat. Terbuat dari daging kelapa muda, cincau hitam, santan, gula merah, dan pandan. Minuman ini sangat segar dan cocok dinikmati saat cuaca panas.
10. Juice Patikala dan Es Poteng
Juice Patikala adalah minuman segar dari Kolaka Utara yang memiliki rasa asam namun segar. Sementara Es Poteng adalah minuman segar yang dibuat dari tape singkong, sirup cocopandan, dan susu. Kedua minuman ini sangat populer di Makassar.
11. Kopi Susu Makassar
Kopi Susu Makassar adalah minuman khas yang memiliki rasa unik. Kopi ini dibuat dengan kompor minyak dan menggunakan kopi sangrai racikan sendiri. Rasanya pekat dan khas, sehingga menjadi salah satu minuman favorit di Makassar.
Kesimpulan
Minuman khas Sulawesi tidak hanya menawarkan rasa yang unik, tetapi juga memiliki nilai budaya dan sejarah yang mendalam. Dari minuman segar hingga minuman beralkohol, setiap daerah di Sulawesi memiliki ciri khas masing-masing. Bagi para pecinta kuliner, mencoba minuman khas Sulawesi adalah pengalaman yang wajib dilakukan.
